Selasa, 12 Oktober 2010

Nama : Isnaini Nur Azizah
NIM : 108017000034
Program Study : Pengembangan Profesi Pendidik
Small paper : I

Sejalan dengan visi pendidikan nasional depdiknas berhasrat untuk pada tahun 2025 menghasilkan Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif (insan kamil/insan paripurna).
Yang dimaksud insan Indonesia cerdas adalah insan-insan yang cerdas secara komprehensif, yang meliputi cerdas secara spiritual, emosional, social, intelektual dan kinestetis. Sedangkan makna insan yang kompetitif adalah berkepribadian unggul dan mempunyai banyak keunggulan, bersemangat juang tinggi, mandiri, pantang menyerah, pembangun dan bersahabat dengan perubahan, inovatif, menjadi agen perubahan, produktif, sadar mutu, berorientasi global, pembelajar sepanjang hayat.
Untuk mewujudkan insan Indonesia cerdas dan kompetitif perlu dianalisis tentang permasalahan pendidikan secara mikro dan makro diantaranya minimnya kualitas pendidikan dan krisis visi atau arah pendidikan yang sesuai secara hakiki dengan tujuan pendidikan itu sendiri
Sebagai salah satu akibat dari permasalahan tersebut menjadikan praktek pendidikan disekolah menjadi aksi yang parsial dikotomis misalnya sekolah hanya berorientasi pada nilai akademis semata padahal seharusnya pendidikan menjadi holistik integralistik (menyeluruh terpadu) karena pendidikan adalah proses pembangunan manusia seutuhnya.
Agar pendidikan menjadi efektif dan berkualitas maka sekolah harus memiliki visi dan arah pendidikan yang benar dan semua aktivitas pendidikan harus memperhatikan visi dan arah pendidikan yang telah di canangkan sehingga sekecil apapun upaya yang dilakukan akan mampu mendekatkan pada pencapaian tujuan pendidikan yang benar tidak hanya mengejar fatamorgana.
Dengan upaya tersebut diharapkan visi pendidikan nasional untuk tahun 2025 yakni menjadikan insan Indonesia cerdas dan kompetitif dapat terwujud tidak hanya angan-angan belaka.

Sabtu, 09 Oktober 2010

media pembelajaran

MEDIA PEMBELAJARAN


MAKALAH

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH

MEDIA DAN TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

OLEH

NAMA : ISNAINI NUR AZIZAH

NIM : 108017000034

JURUSAN : PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

UIN SYARIFHIDAYATULLAH JAKARTA

2010

ABSTRAK

Berbagai permasalahan yang dihadapi oleh guru dan siswa dalam mengefektifkan proses pembelajaran, salah satunya adalah kesulitan siswa dalam belajar dan memahami materi yang diajarkan oleh guru. Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, pengembangan media pembelajaran mempunyai peranan penting yang harus diperhatikan oleh pendidik atau fasilitator. Oleh karena itu, perlu adanya pengetahuan yang dimiliki pendidik atau fasilitator tentang apa itu media pembelajaran, manfaat serta tujuan media pembelajaran agar dapat memaksimalkan pencapaian tujuan pembelajaran dalam proses pembelajaran.
Pada kenyataannya media pembelajaran masih sering terabaikan dengan berbagai alasan, seperti terbatasnya waktu untuk membuat persiapan mengajar, tidak tersedianya biaya, dan lain-lain. Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi jika setiap guru / fasilitator telah mempunyai pengetahuan dan ketrampilan mengenai media pembelajaran.


Kata pengantar

Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan Rahmat dan Karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Media Pembelajaran”. Tak lupa Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bpk. Dindin Sobiruddin yang telah membantu mengarahkan pembuatan makalah yang baik dan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, sehingga makalah ini dapat selesai pada waktunya dan dapat selesai dengan baik.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangununtuk menyempurnakan makalah makalah berikutnya. Penulis mohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan. semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca umumnya.


Jakarta 02 oktober 2010


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

ABSTRAK

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

B. IDENTIFIKASI MASALAH

C. PERUMUSAN MASALAH

D. HIPOTESIS

BAB II PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MEDIA PEMBELAJARAN

B. MANFAAT MEDIA PEMBELAJARAN

C. TUJUAN MEDIA PEMBELAJARAN

BAB III KESIMPULAN





DAFTAR PUSTAKA



BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berbagai permasalahan yang dihadapi oleh guru, khususnya guru matematika salah satunya adalah kesulitan siswa dalam belajar. Kesulitan-kesulitan tersebut salah satunya kesulitan dalam pemahaman konsep. Oleh karena itu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia telah banyak dilakukan oleh berbagai pihak yang peduli kepada pembelajaran.

Keberhasilan proses pembelajaran merupakan hal utama yang didambakan dalam melaksanakan pendidikan di sekolah. Sebagai upaya meningkatkan keberhasilan dalam pembelajaran telah banyak dikembangkan media yang menunjang pembelajaran baik yang berhubungan dengan teknologi maupun yang sederhana. Media tersebut digunakan dalam rangka usaha mencapai tujuan pembelajaran.


B. Identifikasi Masalah


Sebelum membahas pengertian, manfaat dan tujuan media pembelajaran terlebih dahulu dilakukan identifikasi masalah menyangkut kekurangan dalam proses pembelajaran

1. Kondisi Siswa

a. semangat belajar cenderung pasif

b. siswa kurang merespon materi

c. siswa mudah lupa terhadap materi

2. Kondisi Guru

Menyampaian materi monoton yang membuat jenuh siswa





C. Perumusan Masalah


1. apa pengertian media pembelajaran

2. apa manfaat media pembelajaran

3. apa tujuan media pembelajaran


D. Hipotesis


1. media adalah alat untuk membantu proses pembelajaran

2. untuk memudahkan siswa memahami materi

3. agar proses pembelajaran berlangsung efektif


BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar. Tetapi secara lebih khusus, pengertian media dalam proses pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.(Robertus angkowo dan kosasih)

Berikut ini pendapat para ahli komunikasi dan ahli bahasa tentang pengertian media:

o media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. (Arief S. Sadiman ( 1984:6 )

o orang, material, atau kejadian yang dapat menciptakan kondisi sehingga memungkinkan siswa dapat memperoleh pengetahuan, keterapilan, dan sikap yang baru, dalam pengertian meliputi buku, guru, dan lingkungan sekolah (Gerlach dan Ely dalam Ibrahim, 1982:3)

o saluran komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan antara sumber (pemberi pesan) dengan penerima pesan (Blake dan Horalsen dalam Latuheru, 1988:11)

o komponen strategi penyampaian yang dapat dimuati pesan yang akan disampaikan kepada pembelajar bisa berupa alat, bahan, dan orang (Degeng, 1989:142)

o alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi, yang terdiri antara lain buku, tape-recorder, kaset, video kamera, video recorder, film, slide, foto, gambar, grafik, televisi, dan komputer (Gagne dan Briggs dalam Arsyad, 2002:4)

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media merupakan alat yang menghubungkan informasi atau pesan sehingga siswa terangsang untuk mengikuti proses belajar dengan efektif dan hasilnya akan diingat dalam waktu yang lama.

Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam proses belajar, meliputi alat bantu guru dan sarana pembawa materi belajar dari guru ke siswa. Sebagai penyaji dan penyalur pesan, media belajar mewakili guru menyajikan informasi belajar kepada siswa dalam hal-hal tertentu. Jika media itu didesain dan dikembangkan secara baik, maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media secara maksimal meskipun tanpa keberadaan guru.

B. Manfaat Media Pembelajaran

Dalam proses pembelajaran manfaat media secara umum adalah untuk memperlancar proses interaksi antara dosen dan mahasiswanya, agar mahasiswanya dapat belajar lebih efektif dan efesien.

Secara khusus media pembelajaran bermanfaat untuk:

1. menyeragamkan penyampaian materi
2. menjadikan proses pembelajaran lebih jelas dan menarik
3. menjadikan proses pembelajaran lebih interaktif
4. efisiensi waktu dan tenaga
5. meningkatkan kualitas hasil belajar
6. tempat belajar fleksibel dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja
7. menumbuhkan respon positif siswa terhadap materi
8. mengubah peran guru agar lebih positif dan prokdutif
9. menjadikan instruksi pengajaran lebih berdasarkan pada keilmuan

C. Tujuan Media pembelajaran

Penggunaan media pembelajaran sangat penting dalam kaitannya dengan peningkatan mutu pendidikan.

Tujuan penggunaan media pembelajaran menurut Achsin (1986:17-18) adalah:

a. agar proses belajar mengajar yang sedang berlangsung dapat berjalan dengan tepat guna dan berdaya guna

b. untuk mempermudah bagi guru/pendidik daiam menyampaikan informasi materi kepada anak didik

c. untuk mempermudah bagi anak didik dalam menyerap atau menerima serta memahami materi yang telah disampaikan oleh guru/pendidik

d. untuk dapat mendorong keinginan anak didik untuk mengetahui lebih banyak dan mendalam tentang materi atau pesan yang disampaikan oleh guru/pendidik

e. untuk menghindarkan salah pengertian atau salah paham antara anak didik yang satu dengan yang lain terhadap materi atau pesan yang disampaikan oleh guru/pendidik.


Sedangkan tujuan pemanfaatan media menurut Sudjana, dkk. (2002:2) adalah:

1. pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menimbulkan motivasi
2. bahan pelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami
3. metode mengajar akan lebih bervariasi
4. siswa akan lebih banyak melakukan kegiatan belajar.


Dapat disimpulkan bahwa tujuan penggunaan media adalah:

a. mengefektifkan kegiatan belajar mengajar

b. meningkatkan motivasi belajar siswa

c. metode pembelajaran lebih bervariasi

d. meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran.



BAB III

KESIMPULAN

Media merupakan alat yang menghubungkan informasi atau pesan sehingga siswa terangsang untuk mengikuti proses belajar dan hasilnya akan diingat dalam waktu yang lama. Istilah pembelajaran menggambarkan usaha guru untuk membuat para siswanya belajar. Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam proses belajar, meliputi alat bantu guru dan sarana pembawa materi belajar dari guru ke siswa.

Manfaat media secara umum adalah untuk memperlancar proses interaksi antara dosen dan mahasiswanya.Secara khusus media pembelajaran bermanfaat untuk:

1. menyeragamkan penyampaian materi

2. menjadikan proses pembelajaran lebih jelas dan menarik

3. menjadikan proses pembelajaran lebih interaktif

4. efisiensi waktu dan tenaga

5. meningkatkan kualitas hasil belajar

6. tempat belajar fleksibel dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja

7. menumbuhkan respon positif siswa terhadap materi

8. mengubah peran guru agar lebih positif dan prokdutif

9. menjadikan instruksi pengajaran lebih berdasarkan pada keilmuan


Tujuan penggunaan media adalah:

a. mengefektifkan kegiatan belajar mengajar

b. meningkatkan motivasi belajar siswa

c. metode pembelajaran lebih bervariasi

d. meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran.


DAFTAR PUSTAKA


Heliprianto Doni. 1999. Jurnal Pengenalan dan Pemilihan Media Pembelajaran. www.jurnalpariwisata.com

Angkowo Robertus dan Kosasih. Optimalisasi Media Pembelajaran. PT. Grasindo

Misbach Muzamil.Media pembelajaran.

http://endonesa.wordpress.com 11.00 02102010

Muthoharoh Hafiz.2009. Pengertian dan Manfaat Media Pembelajaran. http://alhafizh84.wordpress.com 11.12 02/10/10